Jumat, 25 Juli 2014

Alat Pencernaan Manusia

Pencernaan dan Alat Pencernaan

Makanan kita terdiri atas karbohidrat, lemak, protein, garam-garam mineral, vitamin dan air. Pencernaaan makanan meliputi proses mekanik dan proses kimia terjadi dalamm saluran pencernaan. Bertujuan mengubah bahan makanan menjadi zat yang bias diserap oleh tubuh. Untuk proses kimia diperlukan gerak pencernaan yang dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar tertentu. Hasil akhir pencernaan diserap oleh dinding usus dan diedarkan ke seluruh tubuh oleh darah. Alat-alat pencernaan terdiri atas saluran pencernaan dan alat-alat lain yang terlibat dalam proses pencernaan. Kerusakan pada alat pencernaan dapat diketahui dengan menggunakan radio isotop sebagai perunut.

Guna Makanan bagi tubuh kita:
-          Untuk pertumbuhan
-          Untuk menggantikan sel-sel yang rusak
-          Untuk memperoleh energy
-          Untuk menjaga suhu tubuh supaya tetap.

Makanan yang sehat harus mengandung 6 macam zat, yaitu:
-          Karbohidrat
-          Protein
-          Lemak
-          Garam-garam mineral yang mengandung kapur, besi, fosfor, kalium, magnesium dan sebagainya
-          Vitamin-vitamin

-          Air

Pencernaan Makanan
-          Makanan yang masuk ke dalam tubuh kita melalui proses: dikunyah, dicerna, kemudian diedarkan ke seluruh bagian-bagian tubuh.
-          Alat-alat pencernaan makanan terdiri atas: mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus tebal dan anus.

Ø Mulut
-          Di dalam mulut makanan mengalami pencernaan secara mekanis.
-          Pencernaan secara mekanis dilakukan oleh gigi dibantu lidah dan air liur.
-          Lidah berguna untuk membantu mengatur penempatan makanan sehingga mudah dikunyah.
-          Lidah dan air liur bekerja sama pada waktu makanan ditelan. Air liur membasahi makanan agar mudah ditelan sehingga lidah membantu mendorong makanan supaya masuk ke dalam kerongkongan.
-          Air liur mengandung enzim ptyalin yang berupa amylase. Amylase mencernakan zat tepung (amilum) menjadi gula.
-          Air liur (ludah) dihasilkan oleh tiga pasang kelenjar ludah, yaitu: kelenjar di bawah lidah, kelenjar di bawah telinga dan kelenjar di bawah rahang atas. Kelenjar ialah suatu alat yang menghasilkan suatu zat atau getah untuk digunakan atau untuk dibuang.

Ø  Gigi
-          Gigi pada anak-anak disebut gigi tidak tetap atau gigi susu, jumlahnya 20 buah. Gigi-gigi tersebut kemudian tanggal untuk diganti dengan gigi tetap.
-          Gigi pada orang dewasa normal berjumlah 32 buah yang terdiri atas:
8 buah gigi seri              8 buah geraham muka
4 buah gigi taring          12 buah geraham belakang
-          Geraham bungsu adalah geraham yang tumbuhnya paling akhir, yaitu sepadang geraham belakang bawah dan sepasang geraham belakang atas. Geraham bungsu tumbuh kira-kira pada umur 18 sampai dengan 45 tahun. Oleh karena itu, banyak orang dewasa yang jumlah giginya kurang dari 32 buah karena gigi bungsunya belum tumbuh.
-          Gigi memerlukan perawatan yang baik dan teratur sebab bila gigi tetap kita rusak atau tanggal tidak dapat tumbuh gigi yang baru.
-          Makanan dan minuman yang terlalu asam, terlalu panas atau terlalu dingin dapat merusak gigi, karena itu makanan yang demikian harus dihindari.

Ø Kerongkongan
-          Kerongkongan merupakan saluran yang menghubungkan mulut dengan lambung.
-          Kerongkongan terletak di antara pembuluh hawa (trakea) dan ruas-ruas tulang belakang. Jika makanan yang kita telan terlalu besar kita merasa susah bernapas. Hal ini terjadi karena makanan yang besar itu menekan pembuluh hawa.
-          Gerakan dinding kerongkongan disebut gerakan peristaltic, yaitu gerakan mengkerut-kerut seperti meremas-remas.

Ø Lambung
-          Lambung atau perut besar merupakan suatu kantong yang terletak di dalam rongga badan agak ke sebelah kiri.
-          Pencernaan makanan di dalam lambung menggunakan enzim-enzim. Pencernaan makanan dengan mengunakan enzim-enzim disebut pencernaan secara kimia.
-          Dinding lambung menghasilkan enzim pepsin, enzim rennin dan HCl.
-          Pepsin ialah enzim yang dapat mengubah protein menjadi molekul-molekul yang lebih kecil yaitu pepton. Pepsin dihasilkan dalam bentuk yang belum aktif (pepsinogen), asam klorida (HCl) berfungsi membantu proses pengaktifan pepsinogen.
-          Rennin ialah enzim yang mengendapkan keju dari air susu.
-          Fungsi asam klorida (HCl) antara lain:
·         Membantu proses pengaktifan pepsinogen
·         Membunuh mikroba yang ikut masuk bersama-sama makanan.
-          Makanan yang sudah dicernakan di dalam lambung sedikit demi sedikit masuk ke dalam usus halus. Dua sampai lima jam kemudian lambung kosong kembali.

Ø Usus dua belas jari
-          Bagian pertama usus halus disebut usus dua belas jari (duodenum).
-          Di dalam duodenum terdapat dua muara saluran yang masing-masing berasal dari kandung empedu dan dari pancreas.
-          Empedu yang masuk ke dalam usus dua belas jari berasal dari kandung empedu.
-          Empedu dihasilkan oleh hati dan berguna untuk mengemulsikan lemak. Empedu mula-mula berwarna merah, setelah mengalami oksidasi warnanya berubah menjadi hijau.
-          Pancreas menghasilkan enzim-enzim:
·         Amylase, mengubah zat tepung (amilum) menjadi gula
·         Tripsin, mengubah protein menjadi asam amino
·         Lipase, mengubah lemak menjadi gliserol dan asam lemak
-          Enzim-enzim yang dihasilkan oleh pancreas mengubah bentuk zat-zat makanan seperti zat tepung menjadi gula, untuk mempermudah penyerapan oleh usus.

Ø Usus halus
-          Usus halus merupakan lanjutan usus dua belas jari.
-          Dinding usus halus berlipat-lipt dan berjonjot sehingga dapat diperluas menjadi berpuluh-puluh kali lipat.
-          Di dalam usus halus terjadi pelumatan yang lebih sempurna dengan bantuan beberapa enzim, kemudian sari makanan menembus dinding jonjot sampai ke pembuluh darah.
-          Peristiwa penyerapan sari makanan tersebut terjadi secara difusi atau osmosis serta dipengaruhi oleh kegiatan sel-sel hidup.
-          Penyerapan sari makanan oleh sel-sel dinding usus halus tersebut disebut absorbsi.
-          Sari makanan diedarkan melalui pembuluh darah dan pembuluh limfe.
-          Larutan gula, asam amino, vitamin dan mineral diserap oleh pembuluh darah, dibawa ke hati untuk diproses lalu diedarkan ke seluruh tubuh.
-          Gliserol dan asam lemak diserap oleh pembuluh kil, yaitu pembuluh getah bening (limfe) yang terdapat pada jonjot.
-          Pembuluh kil bersambung dengan pembuluh-pembuluh limfe dan pembuluh limfe ini akhirnya bermuara di pembuluh darah.

Ø Usus tebal
-          Usus tebal merupakan lanjutan usus halus.
-          Sisa makanan atau makanan yang tidak dapat dicerna di usus halus masuk ke dalam usus tebal.
-          Di dalam usus tebal, air dan garam-garam yang berlebihan di dalam sisa makanan diserap.
-          Di dalam usus tebal juga terdapat bakteri pembusuk yang membusukkan sisa makanan menjadi kotoran. Bakteri pembusuk tersebut tidak mengganggu kesehatan manusia.
-          Usus buntu merupakan perbatasan antara usus halus dan usus tebal. Usus buntu pada manusia mempunyai bagian yang disebut umbai cacing atau apendiks. Radang (infeksi) pada apendiks disebut apendiksitis. Jika seseorang mengalami apendiksitis maka apendiksnya harus dipotong dengan dioperasi.
-          Bagian terakhir usus tebal disebut pelepasan (rectum), panjangnya kira-kira 15 cm. muara pelepasan disebut dubur (anus). Anus mempunyai dua otot gelang, yang satu merupakan otot tak sadar, sedang yang lain berupa otot sadar.

Alat pencernaan
Kelenjar
Enzim
Fungsi
Mulut
Tiga pasang kelenjar ludah
-    Amilase/Ptialin
-   Mengubah zat tepung menjadi gula
Lambung
Kelenjar lambung
-   Pepsinogen -> pepsin

-   Rennin

-   Asam klorida (HCl)
-   Menguraikan protein menjadi pepton
-   Mengendapkan protein dari air susu
-   Membantu membentuk pepsinogen menjadi pepsin dan membunuh kuman-kuman pada makanan yang masuk
Usus dua belas jari
Pankreas





Hati
-   Amilase

-   Tripsin

-   Lipase

-   Empedu
-   Mengubah zat tepung (amilum) menjadi gula
-  Mengubah protein menjadi asam amino
-  Mengubah lemak menjadi gliserol dan asam lemak
-  Mengemulsikan lemak
Usus Halus
Getah usus halus
-  Enterokinase

-   Erepsin

-   Maltase
-   Mengubah tripsinogen menjadi tripsin
-  Mengubah pepton menjadi asam amino
-   Mengubah maltose menjadi glukosa
Usus Besar


-   Penyerapan air dan garam-garam dari sisa-sisa makanan
- Membusukkan sisa-sisa makanan menjadi kotoran (tinja) oleh bakteri pembusuk
-   Membuang kotoran melalui anus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar